Rabu, 18 Februari 2015
Wanita = Perhiasan Termahal
Kita tahu bahwa makhluk Allah
yang sempurna adalah makhluk yang bernama manusia, kenapa? karena manusia memiliki Nafsu dan juga akal,
sempurna disini adalah sebatas makhluk tidak seperti kesempurnaan Tuhan yang
Maha Esa, berbeda dengan malaikat dan juga hewan, malaikat hanya memiliki akal,
tetapi tidak memiliki hawa nafsu karena malaikat adalah makhluk Tuhan yang diciptakan
hanya untuk taat kepada Sang Penciptanya, oleh sebab itu malaikat tidak
memiliki hawa nafsu sehingga malaikat hanya melakukan kebaikan-kebaikan yang Tuhan
perintahkan berbeda dengan hewan, hewan
sebaliknya dari malaikat, hewan hanya mempunyai nafsu dan tidak mempunyai akal,
sehingga ayam tidak mengenal istilah nikah dan mereka hanya mengenal kawin,
dimanapun ketika nafsu sahwatnya sudah tiba, tidak pandang banyak orang atau
tidak langsung saja ayam tidak menghilangkan kesempatan. Kenapa? Karena yang
dimiliki hewan adalah nafsu.
Sedangkan manusia
berada diantara hewan dan malaikat, manusia memiliki nafsu, manusia juga
memiliki akal sehingga manusia dikatakan makhluk yang sempurna, kenapa karena
dengan adanya nafsu, keinginan maka manusia menciptakan peradaban dengan
kontrol akalnya, ini lah letak kesempurnaan manusia, karena manusia mempunyai
akal dan memiliki nafsu maka terciptalah peradaban, budaya, bahasa, teknologi bahkan
perkembangan-perkembangan dalam bidang IT sangatlah cepat, sehingga manusia
dengan jarak yang sangat jauh bisa berkomunikasi dengan mudah, kapanpun dan
dimanapun, itu lah manusia.
Berbicara tentang
manusia, manusia ada 2 macam yaitu: laki-laki dan perempuan, laki-laki adalah
manusia yang simple, tetapi perempuan adalah manusia yang serba aturan dan bisa
dikatakan manusia paling rumit. Tatapi Agama islam sangat menghormati dan
menjunjung tinggi harkat dan martabat seorang wanita, yang mana pada zaman dahulu
saat zaman arab jahiliyyah, bayi perempuan dibunuh dan dikubur hidup-hidup. Tatapi
Islam datang dan membawa perubahan ‘minaz-zulumati ilan nur’ dari kehidupan
yang gelap (penuh kemaksiatan) kepada kehidupan yang terang benerang (islami).
Jika kita
lihat pada zaman ini sepertinya akan kembali kepada masa jahiliyyah, kenapa ?
karena seorang wanita seperti tak bernilai lagi banyak pelecehan-pelecehan dan lain
sebagainya, padahal yang namanya wanita adalah perhiasan dunia terbaik, wanita
yang seperti apa ? wanita yang solehah. Penyimpangan-penyimpangan yang terjadi
kepada wanita sebenarnya adalah karena diri wanita sendiri juga, sekarang saya
ibaratkan wanita = sayuran. Ketika seorang wanita yang berusaha untuk mencegah
hal-hal yang tidak di inginkan seperti pelecehan dan lainnya dengan cara
memakai pakaian yang sesuai dengan aturan islam, seperti apa ? pakian wanita
harus menutupi semua bagian dari wanita kecuali telapak tangan dan muka.
Maaf untuk
para wanita, wanita banyak yang pake jilbab atau hijab tetapi ketika dipindai
dari atas rambut sampai kaki pakaiannya membentuk tubuh, celana adiknya
dipakai, kalau seperti ini untuk apa pakai hijab ?? kemudian ada yang tidak
menggunakan pakaian yang membentuk tubuh akan tetapi hijabnya hanya menutupi
sampai menutupi lehernya padahal berhijab yang baik adalah sampai ke bawah
dada, sebagaimana firman Allah SWT :
“Dan janganlah mereka (wanita) menampakkan perhiasannya
kecuali apa yang biasa nampak daripadanya dan hendaklah mereka menutup kain
tudung mereka hingga ke bawah dada” (QS An-Nur: 31)
Silahkan buka QS An-Nur: 31,
dikatakan bahwa tidak boleh menampakkan perhiasannya kecuali hanya kepada
suami, ayah, ayah suami, putra-putri nya, kenapa karena itu lah seorang wanita,
penuh dengan aturan, dan lebih parah lagi tidak pakai hijab, pakaian membentuk
tubuh, baju hanya menutupi ketiak, celana hanya sampai menutupi setengah paha,
pakaian membentuk perutnya, kulit halusnya dan indahnya dipertontonkan oleh
banyak laki-laki, dalam islam wanita seperti ini adalah wanita yang telanjang,
kenapa karena walaupun kelihatannya berpakaian tetapi bentuk tubuhnya masih
terlihat jelas, kalau boleh dikatakan untuk apa pakai pakaian seperti itu,
sekalian saja simpan pakaiannya dilemari. Untuk apa wanita terlihat menarik
dengan penampilan seperti itu? Padahal tidak secara langsung wanita telah
menunjukkan bentuk tubuh mereka, sehingga seorang laki-laki tidak lagi
penasaran akan dirinya dan yang dimilikinya. Hal ini lah yang mengundang
sesuatu yang tidak diinginkan sehingga kadang ketika sudah terjadi peristiwa
itu, wanita hanya bisa menyesal dan menangis.
Berbeda dengan wanita yang
tertutup rapi, semua tubuhnya tertutup dan menerapkan sebenar-benarnya hijab. Karena
sesunggungnya hijab yang terbaik adalah bukan hijab yang ada di kepala dan
menutupi ramputmu tetapi hijab yang terbaik adalah hijab yang dipasang
dihatimu, ini lah yang sebenar-benarnya hijab, wanita yang sudah seperti ini
akan menambah rasa penasaran laki-laki karena ia tidak menunjukan perhiasan dan
harta nya, kecuali hanya kepada suaminya, subhanallah .. inilah istri solihah
yang merupakan perhiasan termahal dunia. Apa hubungannya dengan wanita =
sayuran, kita tahu sayuran yang diobral, diperlihatkan di pasar kadang
dipegang-pegang, dicium-cium oleh pembeli banyak tangan yang sudah menyentuhnya
sehingga hanya dijual berapa rupiah saja sayuran itu sudah bisa didapatkan,
bandingkan dengan sayuran yang terbungkus rapi dengan plastik, ditambah kedap
udara yang membuatnya semakin awet, kemudian diletakan nya disupermarket mewah
dan harganya juga luar biasa, dan pembeli hanya bisa langsung membelinya dan
tidak banyak orang yang menyentuhnya.
Itulah wanita yang mengumbar
auratnya secara tidak langsung telah menurunkan kualitas sendirinya dan telah
menjadikan dirinya menjadi wanita yang hanya akan dilihat karena hawa nafsu
yang berujung kepada kesengsaraan, tetapi wanita yang berhijab dalam hatinya
akan menjadi wanita yang akan menjadi idaman laki-laki atas dasar mahabbah
kasih sayang dan kesetiaan, dan akan berujung kepada kebahagiaan dunia dan
akhirat.
Inilah pilihan seorang wanita,
akankah menjadi sayuran yang hanya di jual dipasaran, atau sayuran yang ada
disuper market super mewah dan pembeli hanya akan menyentuhmu jika sudah
membelimu, yaitu seorang suami yang soleh untuk istri yang solehah.
Wallahu a’lamu bishawab
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar